Video Viral SMK Tulungagung, Apa yang Membuatnya Viral?

Halo teman-teman, kali ini kita akan membahas kejadian yang sedang hangat diperbincangkan di dunia maya, yaitu video viral SMK Tulungagung yang melibatkan seorang siswi bernama Monica dari SMK 2 Boyolangu. Mari kita telaah bersama detail kejadian dan bagaimana penanganan hukum yang dilakukan oleh pihak berwajib.

Pada Kamis (25/1/2024) pukul 18.00 WIB, pencarian terkait Monica SMK 2 Boyolangu dan video viral siswi SMK Tulungagung meningkat signifikan di Google Trend. Kehebohan ini disebabkan oleh link video viral yang disebar di beberapa platform, seperti doods.pro dan Terabox.

Video tentang Monica SMK 2 Boyolangu viral tersebar luas di TikTok dan Twitter atau platform lainnya. Terdapat informasi bahwa ada 2 video dan 105 foto terkait Monica Tulungagung. Sayangnya, banyak akun X atau Twitter yang ikut menyebarkan video dan link tersebut.

Isi dari video viral ini menciptakan kontroversi, dengan adegan pamer tubuh yang begitu sangat lihat aja di link berikut. Satreskrim Polres Tulungagung, melalui Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak, Ipda Fatahillah Aslam Firmansyah, mengakui adanya materi pornografi yang disebarkan dengan sengaja.

Hingga saat ini, polisi telah menerima dua laporan terkait peredaran foto dan video tak senonoh tersebut. Laporan berasal dari seorang ibu yang merupakan orang tua dari seorang remaja putri bernama Bunga. Bunga sendiri adalah korban dalam video tersebut. Pelaporan dilakukan pada tanggal 20 Januari dan sedang dalam penyelidikan intensif.

Apakah ada link download dari video viral smk tulungagung ini masih menjadi perbincangan warganet, karena sampai artikel ini ditulis kak shela belum menemukan link yang dapat dibuka.

Kebanyakan link video smk tulungagung ini memang tidak asli mungkin cuma klik bait supaya blog mereka bisa menjadi ramai.

Dari situlah kak shela di artikel ini tidak membagikan link viral dari video smk tulungagung download karena memang tidak ada ya, mungkin akan diupdate jika admin menemukannya.

Update : saya ada videonya tapi bila mau silahkan chat di instagram dibawah.

Menurut keterangan Ipda Fatahillah, terdapat tiga orang yang menjadi terduga penyebar materi pornografi tersebut. Namun, hanya satu nama yang disebutkan dalam laporan. Terduga pelapor kemungkinan sebaya dengan korban, yakni 16 tahun. Menariknya, terlapor dan korban pernah menjalin hubungan asmara, meskipun hubungan tersebut kini sudah berakhir.